Tribun Desa News. Belum genap satu tahun, ruas jalan Simpang Pematang -Tanjung Raya Kabupaten Mesuji kembali rusak. Padahal, ruas jalan tersebut yang didanai anggaran pendapatan belanja daerah (APBD) itu baru dibangun akhir 2020. kabarnya dibagi hasilkan dengan Pemerintah Provinsi Lampung
Berdasarkan informasi yang dihimpun TribundesaNews.com saat turun kelapangan ketika mengambil dokumentasi demi untuk memastikan kabar kabar sebelumnya yang menjadi perbincangan masyarakat Kabupaten Mesuji.
Harto (35), warga , mengatakan, kerusakan jalan yang menghubungkan dua kecamatan ini mulai mengalami kerusakan sejak dua bulan terakhir pengerjaan 2020. Padahal, jalan itu baru dibangun pada akhir Desember 2020.
“Jalan sudah mulai berlombang seperti kolam, Mas. Bahkan, ada beberapa titik badan jalan sudah berlubang dalam dan aspalnya mulai terkelupas dan hilang,” kata dia, kamis 16 Des 2021.
Harto berharap, pemerintah ataupun pihak rekanan yang melaksanakan pembangunan jalan tersebut bisa memperbaiki kerusakan jalan tersebut. Sebab, jika dibiarkan kerusakan jalan akan semakin parah.
“Ya kalau dibiarkan saja, kerusakan jalan akan semakin parah. Apalagi menjelang panen pertanian yang akan tiba dalam dua pekan lagi, banyak kendaraan padi yang akan masuk yang bisa menambah kerusakannya,” ujarnya.
Sementara itu, pengendara Mobil Truk, berharap jalan segera diperbaiki karena terus terang saya pribadi sangat takut lewat dijalan yang rusak dan berlobang apalagi sedang bermuatan, takut terbalik dan mengenai masyarakat yang sedang mengendarai sepeda motor tuturnya. (bob)
