MESUJI,TRIBUNDESANEWS.COM
‘Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Mesuji mendeklarasikan Kampung Pengawasan Partisipatif dengan mengusung tema “Pemilihan Umum Jujur, Rakyat Makmur” (Cegah Kecurangan, Laporkan Pelanggaran) yang dilaksanakan di Balai Desa Gedung Sri Mulyo (GSM) Kecamatan Way Serdang Kabupaten Mesuji Lampung, Jumat (05/07/2024).
Kegiatan tersebut juga dihadiri oleh Pj. Bupati Mesuji yang diwakili oleh Plh. Sekdakab Murni,SP.M.H. Kapolres Mesuji yang diwakili oleh Kasat Reskrim, Kapolsek Way Serdang, Dandim 0426/Tulang Bawang yang diwakili oleh Danramil Mesuji, Angota Bawaslu Provinsi Lampung Hamid Badrun Munir, S.H.l, Ketua KPU Mesuji Ali Yasir, S.T., M. T. Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Mesuji Deden Cahyono, S. Sos.l.Kejari Mesuji yang diwakili Kasubsi pratut tindak pidum Bpk Alvin Dwi Nanda,S.H,M.H
Kesbangpol Kabupaten Mesuji M. Taufik Widodo, S.I.P., M.I.P. Camat Way Serdang , Kades Gedung Sri Mulyo Ahmad Jamili, Panwaslu Kecamatan Se-Kabupaten Mesuji dan Perserta lainnya.
Ketua Bawaslu Kabupaten Mesuji Deden Cahyono, S. Sos.l., atas nama pribadi dan kelembagaan menyampaikan harapannya dengan adanya kegiatan ini semua dapat memaknai penyelenggaraan pemilihan secara utuh dan dapat berlangsung dengan Luber dan Jurdil serta terlaksana sesuai regulasi yang berlaku. Tidak kalah penting tahapan pemilihan yang cukup panjang dapat terlaksana dengan baik tanpa adanya kendala dan berjalan sesuai aturan perundang-undangan.
“Salah satu misi Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Mesuji adalah mendorong Para Pemangku kepentingan, pihak terkait dan stakeholder serta para peserta Pemilu di Kabupaten Mesuji untuk bersinergi bersama dalam pelaksanaan pengawasan tahapan dan pemantauan pemilihan secara partisipatif dan akuntabel,” jelas Deden Cahyono.
“Pelaksanaan kegiatan desa Pengawasan Partisipatif ini kita harapakan semua peserta dan elemen masyarakat dapat menjaga persatuan dan mendahulukan keutuhan NKRI serta mencipatakan suasana damai,” lanjutnya.
“Kami berharap melalui kegiatan ini Kita perkokoh kerjasama dan penyamaan persepsi untuk terwujudnya penyelenggaraan Pemilu secara Luber dan Jurdil, berkualitas dan partisipatif,” tutupnya.